Ilustrasi. Foto: Net.

PIDIE – Unit Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kabupaten Pidie melakukan tender dini terhadap 10 paket proyek penanganan long segment atau pemeliharan berkala badan jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2024.

Dilihat dari https://lpse.pidiekab.go.id/eproc4/lelang, adapun 10 paket proyek penanganan long segment yang ditender yaitu, penanganan long segment Sp. Tursina – Paya Khoih, Kecamatan Tiro-Truseb dengan nilai pagu Rp 7,4 miliar.

Kemudian penanganan long segment Dayah Tuha – Geunteng Timur, Kecamatan Batee nilainya sebesar Rp 6,6 miliar.

Selanjutnya penanganan long segment Tiro – Pinto Satu, Kecamatan Tiro-Truseb Rp 8 miliar, penanganan long segment Dayah Cot – Meunasah Panah, Kecamatan Tiro-Truseb Rp 8,4 miliar.

Penanganan long segment Pante Garot-Sawiet, Kecamatan Indra Jaya/Peukan Baro Rp 5 miliar, penanganan long segment Teupin Raya – Paya Raoh, Kecamatan Glumpang Tiga Rp 1 miliar, penanganan long segment Kr. Seumideun – Lhok Kaju, Kecamatan Indrajaya.

Lalu penanganan long segment Pulo Ie – Lhok Kaju, Kecamatan Indrajaya Rp 4.4 miliar, penanganan long segment Sp. Mamplam – Geunteng Barat, Kecamatan Batee Rp 1,5 miliar dan penanganan long segment Simpang – Cot Baroh, Kecamatan Glumpang Tiga.

Kepala BPJ Pidie, Teuku Epi Iswari yang dikonfirmasi AJNN Senin, 30 Desember 2024 mengatakan tender dini proyek bersumber anggaran DAK tersebut dilakukan berdasarkan surat dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) Sekterariat Jendral pusat fasilitasi insfrastruktur daerah.

“Kementrian mendorong pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pengadaan barang dan jasa melalui lelang dini pada Desember 2024 dengan tetap berpedoman pada peraturan perundangan,” kata Epi.***

Sumber : AJNN (Salman)

Waktu : 21:14 WIB, 30 Desember 2024
Salinan ini telah tayang di https://www.ajnn.net/news/pbj-pidie-tender-dini-proyek-dak-rp-47-6-miliar/index.html.